Berbeda dengan Bakso H. Narto, salah satu UMKM bidang kuliner di Kabupaten Pringsewu yang memutuskan untuk menggratiskan bakso dagangannya ditengah pandemi. Melalui tim redaksi LTN NU Pringsewu, H. Narto mengungkapkan bahwa langkahnya untuk membagikan bakso gratis ini merupakan bentuk keprihatinan beliau atas kondisi saat ini.

H. Narto yang juga merupakan ketua Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) Kabupaten Pringsewu juga menyampaikan, penjualan bakso ini semakin hari semakin mengalami penurunan. Ia tidak ingin merugi secara sia-sia, sehingga lebih baik di sodaqohkan dengan berharap mendapat ridho dari Allah SWT.

Makan Bakso Gratis ini akan dilaksanakan setiap hari dan dilaunching pukul 13:00 WIB (Jum’at, 3/9) di warung bakso H. Narto cabang Sidoharjo. Menariknya lagi, warga yang ingin makan bakso gratis bisa dibungkus atau dibawa pulang bahkan bisa langsung dimakan di tempat.

Menurut penuturan H. Narto selaku owner beliau benar-benar ingin berbagi kebahagiaan kepada warga yang rentan perekonomiannya. Diantaranya adalah kalangan Santri, Yatim Piatu, Fakir Miskin, Ojek Pangkalan, Ojek Online, tukang becak, tukang parkir, kuli panggul, musafir, penjaga toko, penjaga keamanan, karyawan, pemulung, kuli bangunan, penggerak kegiatan sosial dan keagamaan bahkan ODGJ sekalipun akan dilayani secara baik tanpa harus merogoh kocek sepeserpun.

Sosok H. Narto sendiri adalah termasuk seorang pengusaha yang sukses dibidang kuliner di Kabupaten Pringsewu. Beliau sendiri juga seorang pengasuh pondok pesantren Yaduha Ambarawa, sangat menginspirasi sekali yang dilakukan oleh beliau sehingga menggugah pengusaha lainya minimal untuk melakukan kebaikan guna melancarkan usahanya.

Nuri

The post Inspiratif, Ketua LPNU Pringsewu Gratiskan Bakso Dagangannya appeared first on PCNU Pringsewu.

Banjirnya informasi di media sosial harus diiringi dengan kemampuan untuk menyaring informasi. Era saat ini berbeda dengan era sebelumnya, di mana orang yang bisa menyaring informasilah yang akan selamat, bukan orang yang memiliki banyak informasi.

Literasi digital pun sangat penting dimiliki seluruh pengguna internet (warganet). Pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan media digital, alat-alat komunikasi, dan media sosial serta memanfaatkannya secara bijak dan cermat, akan menyelamatkan diri dari hal-hal negatif baik moril maupun materiil.

“Zaman sekarang, banyak orang yang berubah total pola pikirnya, berubah sikapnya, dan berubah banyak hal karena kurang bijak dalam bermedia sosial,” kata Ketua Lembaga Ta’lif wa Nasyr Nahdlatul Ulama (LTNNU) Kabupaten Pringsewu, Lampung Hasbi Athoillah, Ahad (7/2).

Bukan hanya itu, jika tidak memahami dan ceroboh dalam bermedia sosial, kerugian finansial atau materi juga bisa dialami seseorang. Hal ini semisal dengan sembarangan mengeklik atau mengakses tautan (link) yang berasar dari sumber atau situs yang tidak terpercaya.

“Jadi harus hati-hati saat mendapatkan broadcast atau kiriman di medsos seperti di WA, yang menyertakan link dan minta untuk diklik. Lihat dan pastikan dulu link tersebut dikenal dan terpercaya. Kalau sembarangan bisa jadi link itu menjadi pintu masuk sebuah kejahatan,” jelasnya.

Kejahatan yang dimaksud Hasbi adalah seperti spam dimana orang yang mengakses link tersebut akan dikirimi pesan secara bertubi-tubi tanpa dikehendaki oleh penerimanya. Atau lebih dari itu, bisa jadi dengan mengeklik tautan tersebut, data yang ada di smartphone akan bisa dengan mudah diakses dan dibajak yang dalam ilmu komputer disebut Malware.

Malware sendiri jelas Hasbi adalah singkatan dari malicious warfare, sebuah perangkat lunak atau software jahat yang menyusup melalui sistem jaringan untuk merusak dan mengendalikan perangkat smartphone orang lain dengan motif dan cara yang beragam.

“Kalau dulu orang mencuri itu dengan merusak pintu atau jendela. Sekarang orang mencuri itu secara virtual dengan masuk ke smartphone seseorang dan menggunakan data yang ada di dalamnya seperti nomor PIN perbankan, password, data pribadi, dan sebagainya,” jelasnya.

Dihubungi secara terpisah, Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia Provinsi Lampung KH Munawir mengajak masyarakat untuk bijak dalam bermuamalah di media sosial

Untuk memberikan panduan masyarakat agar bermedsos sesuai dengan ajaran agama Islam, Majelis Ulama Indonesia telah menerbitkan Fatwa MUI Nomor 24 tahun 2017 tentang Hukum dan Pedoman Bermuamalah melalui Media Sosial.

Dalam fatwa tersebut, disebutkan larangan memproduksi, menyebarkan dan atau membuat konten yang tidak benar kepada masyarakat. Termasuk diharamkannya aktivitas buzzer di media sosial yang menyediakan informasi berisi hoaks, gibah, fitnah, namimah, bullying, aib, gosip dan hal-hal lain sejenis sebagai profesi untuk memperoleh keuntungan, baik ekonomi maupun non-ekonomi.

“Intinya ayo bijak dalam beraktivitas di dunia maya, khususnya yang baru kenal atau punya medsos. Biasanya kelompok baru ini yang kurang bisa selektif memilih informasi karena saking semangat dan antusiasnya pada hal baru,” pungkasnya.

Pewarta: Muhammad Faizin

Editor: Fathoni Ahmad

Sumber Asli : https://www.nu.or.id/post/read/126507/ltnnu-pringsewu-jelaskan-akibat-kurang-bijak-bermedsos

The post LTNNU Pringsewu Jelaskan Akibat Kurang Bijak Bermedsos appeared first on PCNU Pringsewu.

Pondok pesantren Sunan Jati Agung Yang terletak di Kecamatan Ambarawa Kabupaten Pringsewu Yang Di pimpin oleh Alhabib KH.Yahya Assegaf sangat Menjadi daya tarik bagi para santri dan kaum Nahdliyyin,

Dan sangat istimewa sekali pada Anugerah Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus Tahtiman Al-Qur’an yang dilaksanakan Ahad pagi (25/10/2020) Yang dihadiri ribuan jamaah yang mengharapkan Keberkahan Allah SWT dengan Niat Tholabul Ilmu dan mahabah kepada Nabi Muhammad Saw

Dalam Acara Maulid Nabi ini hadir beliau Alhabib Umar Bin Ahmad Bin Mutohar Dari Semarang Jawa Tengah yang menjadi Mauodhotul Hasanah, Para Ulama Kyai dan Habaib, Bupati Kabupaten Pringsewu, Bupati Kabupaten Pesawaran, Ketua PCNU Kabupaten Pringsewu, Wakapolres, Dandim, Dan semua Tamu-tamu Undangan, santri dan jamaah umumnya

Acra Yang di awali dengan Penampilan Peserta Tahtiman Al-Qur’an lalu di restu dengan upacara Pembacaan Ayat Suci Alquran dan Sambutan Dari Beliau Alhabib Yahya Selaku Pendiri Ponpes Sunan Jatiagung Ambarawa,

Dalam Iftah nya beliau Habib Yahya Menyampaikan Terimakasih Banyak Atas Segala Doa Restu dan Bantuan Semua Jamaah warga Masyarakat Nahdliyyin Dikabupaten Pringsewu sehingga Acara yang luar biasa ini dapat terselenggara dan selesai sampai akhir tanpa halangan,

Setelah Abah Habib Yahya Menyampaikan Sambutan beliau pula menghimbau kepada Kita selaku santri untuk selalu Istiqomah dan yakin, Lalu ekspresi kembali dengan Mauodhotul Hasanah Yang Pertama Yang Disampaikan oleh beliau Ustadz Bukhori Muslim Ketua LDNU (Lembaga Dakwa Nahdlatul Ulama) Provinsi Lampung 

“Ada hadits Nabi saw, dan ini shohih menyatakan bahwa: [المرأ مع من أحب]

“Al-mar’u Ma’a man Ahabba” (seseorang itu akan bersama siapa yang ia cintai) seorang Muslim akan dibangkitkan nanti di hari kiamat dan dikumpulkan bersama orang-orang yang ia cintai, jika Kita Cinta Kepada Nabi Muhammad Insyaallah kita di sandingkan dengan nabi Muhammad berkat dari pengajian maulid nabi Muhammad Saw ini “Tegas Ketua LDNU Provinsi Lampung

Setelah Beliau Menyampaikan Mauodhotul Hasanah Pertama Lalu Dilanjutkan Mauodhotul Hasanah Yang Dinantikan Yakni Dari beliau Almukarom Alhabib KH. Umar Bin Ahmad Bin Mutohar Dari Semarang Jawa Tengah beliau menyampaikan banyak sekali pelajaran dan hikmah diataranya pada awal beliau menyampaikan mengapa kita menggunakan masker ini menandakan agar kita lisan Kita saat bertutur kata jangan sampaikan melukai saudara-saudara kita bahaya jika kita Sembarangan dalam menggunakan lisan

Lalu beliau juga berpesan dengan guyonan khas nya beliau sangat bangga kepada para santri PP. Sunan Jatiagung yang masih mau mempertahankan nilai ajaran Islam melalui pondok pesantren, melalui ngaji Rutin,

Selain itu pula banyak dari beliau menyampaikan bahwa kita tetap Berpegang Teguh kepada Ajaran nabi Muhammad Saw, Dan berpegang teguh pada Prinsip Akidah Ahlussunah Wal Jama’ah,

 “Kita itu warga NU Jangan Tinggal kan Mo limo (5m) Mauludan, Mauidhoh, mangan, Mulih” Di sambung Sorak tertawa jamaah, 

Kita Tingkatkan Cinta Kita Kepada Nabi Muhammad Saw kepada sesama manusia omongan kita harus genah jangan yaknah, insya Allah perbuatan kita jadi baik pula, diakhiri doa penutup oleh Habib Umar Bin Ahmad Bin Mutohar Semarang.

Malik Fajar

The post Habib Umar Mutohar Semarang,Rawuh di Ponpes Sunan Jati Agung appeared first on PCNU Pringsewu.

nuringsewu.or.id
Disiarkan langsung dari studio NU Pringsewu Channel lantai 3 Gedung NU Kabupaten Pringsewu, Lampung, Panitia Hari Santri 2020 menggelar Malam Anugerah Pemenang Kompetisi Online Hari Santri 2020 NU Pringsewu, Sabtu (24/10). Acara ini merupakan puncak kompetisi yang memperlombakan 7 cabang seni yakni Hadrah, Murattal, Hafalan Biografi KH Hasyim Asy’ari, Meme Hari Santri, Film Santri, Tahlil, dan Lalaran. “Santri tidak boleh menyerah dengan keadaan. Santri harus memegang prinsip Al Muhafadzatul alal Qadimis Shalih wal Akhdu bil Jadidil ashlah. Mempertahankan hal lama yang baik, mengambil hal baru yang baik, ”tegasnya saat acara yang disebarluaskan melalui Youtube, Facebook, dan Instagram ini.




Ketua Panitia Hari Santri Kabupaten Pringsewu H Munawir mengatakan bahwa perlombaan ini merupakan salah satu solusi untuk memeriahkan Hari Santri dalam masa pandemi Covid-19. Kemajuan teknologi harus dimanfaatkan untuk tetap menggelar berbagai kegiatan kompetisi dan edukasi secara online.







Dengan kegiatan kompetisi online ini, semarak Hari Santri masih tetap meriah dan tidak terbatas oleh ruang dan waktu. Antusias para santri dari seluruh penjuru negeri untuk mengikuti kompetisi yang digelar oleh NU Pringsewu sangat tinggi.


“Jika biasanya kompetisi offline hanya diikuti oleh peserta yang bisa menjangkau lokasi, dengan sistem online, dari seluruh Indonesia bisa ikut serta bahkan ada yang dari Malaysia,” ungkapnya.




Selain kompetisi, panitia juga menggelar kegiatan lain yang bersifat edukasi dan sosial baik online maupun offline. Di antaranya dengan menggelar webinar, seminar, pameran budaya, sunatan masal, kirab ziarah, istighotsah, dan olahraga Gowes Santri Sarungan.


“Puncak Hari Santri di Pringsewu ketakutan dengan upacara bendera di Komplek Islamic Center Pringsewu yang dipimpin langsung oleh Bupati Pringsewu,” tambahnya.




Pemenang Kompetisi Online

Setelah melakukan pengiriman video para peserta, para dewan juri lomba telah memutuskan para pemenang dari beberapa kategori. Kategori yang diambil di antaranya Juara 1, 2, 3, video terbaik, video favorit dan lain sebagainya. Para pemenang berhak mendapat hadiah uang jutaan rupiah untuk pembinaan. Video para peserta bisa diakses di Saluran YouTube NU Pringsewu.


Berikut para Pemenang Kompetisi Hari Santri Online 2020 NU Pringsewu:


1. HADRAH
Juara 1: Al Mawaddah Pasuruan– Jawatimur
Juara 2: Nurul Mustofa, Banjar – Kalimantan Selatan
Juara 3: Al Barokahputri, Banjar Baru – Kalimantan Selatan
Video Terbaik: Al Mawaddah, Pasuruan – Jawatimur
Juarafavorit: Al Madad, Tanggamus- Lampung


2. TAHLIL
Juara 1: Pesantren Madinatul Ilmi – Putri, Kecamatan Pagelaran Pringsewu – Lampung
Juara 2: Pesantren Al-Ma’arif Darunnajah – Putri, Kecamatan Banyumas Pringsewu – Lampung
Juara 3: Pesantren Mamba’ul Hisan – Putri, Pringkumpul – Kecamatanpringsewu – Lampung
Juara Favorit : Qordam, Bandar Lampung


3. LALARAN
KITAB AQIDATUL AWAM
Juara 1: Pesantren Nurul Iman, Tapung – Kampar – Riau
Juara 2: Pesantren Tahfidzul Qur’an Al Husna, Pringsewu Barat – Pringsewu – Lampung
Juara 3: Pesantren Al Hikmah, Kedaton – Bandar Lampung
Juara Favorit: Pesantren Al Hikmah, Kedaton – Bandar Lampung


KITAB IMRITY
Juara 1: Pesantren Nurul Iman, Tapung – Kampar – Riau
Juara 2: Pesantren Mambaulhisan, Pringsewu Selatan – Pringsewu – Lampung Juara 2: Wisnu Indra, Pesantren Al Hidayah Keputran Pringsewu
Juara 3: MA Ma’arif, Keputran, Sukoharjo – Pringsewu – Lampung
Juara Favorit: Pesantren Baitul Qur’an, Podosari – Pringsewu – Lampung


KITAB ALFIYAH
Juara 1: MA Ma’arif, Keputran, Sukoharjo – Pringsewu – Lampung
Juara 2: Pesantren Al Hidayah, Keputran Sukoharjo – Pringsewu – Lampung
Juara 3: MA Ma’arif Keputran, Sukoharjo – Pringsewu – Lampung
Juara Favorit: Pesantren Al Maarif Darunnajah, Banyumas – Pringsewu – Lampung


4. HAFALAN BIOGRAFI KH HASYIM ASY’ARI
Juara 1: Siti Mukarromah , PPMH Sendangasri – Lampung Tengah Juara 3: Novi Konaatussa’adah, Pesantren Al Maarif Banyumas Pringsewu 5. MUROTTAL Juara 1: Wahyu Ramadhan, Majlisnurul Huda – TelukBetung Barat – Lampung






Juara 2: Nurin Nabila, Sidoharjo – Jawatimur
Juara 3: Habibullah Muhammad, Pesantren Al-Hikmah – Purwoasri – Kediri – Jawatimur
Juarafavorit: Iga Halimatun Hasanah, Pesantren Roudhotul Huda Al-Islamy – Sidomulyo – Pesawaran
Video Terbaik: Achmad Alvath, Pesantren Hidayatulmubtadi Jatiagung – Lampung Selatan


6. PENDEK FILM
Juara 1: Film Santri Kalong, SMK Yasmida – Ambarawa – Pringsewu – Lampung
Juara 2: Film Ikhlas, SMK PGRI 1 Kedondong – Pesawaran Juarafavorit: Film Santri Kalong, MK Yasmida – Ambarawa – Pringsewu – Lampung Poster Favorit: Film Istiqomah, Pesantren Al Hikmah- Bandar Lampung Sutradara Terbaik: Film Barokah Nyantri, Ma’had Tahfidzul Qur’an Miftahul ulum – Jakarta
Juara 3: Film Pesansuci, Ma’had Tahfidzul Qur’an Miftahul ulum – Jakarta



Editor Terbaik: Film Santri Kalong, SMK Yasmida – Ambarawa – Pringsewu – Lampung
Kameramen Terbaik: Film Santri Kalong, SMK Yasmida – Ambarawa – Pringsewu – Lampung
Penulis Cerita Terbaik: Film Pesansuci, Ma’had Tahfidzul Qur’an Miftahul Ulum – Jakarta
Pemain Terbaik: Film Istiqomah, Pesantren Al Hikmah- Bandar Lampung
Artistik Terbaik: Film Ikhlas , SMK PGRI 1 Kedondong – Pesawaran


7. MEME HARI SANTRI
Juara 1: Pesantren Baiturnur
Juara 2: Hendri Fernando
Juara 3: Pepi Setiana
Juara Favorit: Kholil Kaligrafer, Vika Rmh, Banat 1 Pringsewu Hari, Pondok Pesantren Yasmida, Asmalia, Salwa Rahma, Aris Risyanto, Kang Santri Madinah, Laili Talitha, Yuninda Nurnina


Pewarta: Muhammad Faizin
Editor: Aryudi AR

The post Pemenang Lomba Hari Santri Nasional 2020 Kabupaten Pringsewu appeared first on PCNU Pringsewu.

6 Pohon Kurma ditanam di lingkungan Gedung NU Pringsewu,Tandakan HSN Ke 6

nupringsewu.or.id, 22 Oktober 2020 sangat berkesan walaupun dalam keadaan Pandemi tidak mengurangi rasa bangga sebagai santri Nusantara

PCNU Kabupaten Pringsewu Setelah Mengikuti Upacara Apel Hari Santri Nasional Kabupaten Pringsewu Di Islamic Centre Kabupaten Pringsewu Rombongan PCNU Kabupaten Pringsewu Dan Para Ketua Banom Lembaga Keluarga NU Kabupaten Pringsewu

Penanaman Pohon Kurma Yang ditanam di Lingkungan Gedung NU Kabupaten Pringsewu ini di mulai Oleh sambutan Ketua Tanfidziah PCNU Kabupaten Pringsewu KH.Taufiqurohim lalu penanaman Pohon pertama Oleh Suriyah PCNU Kabupaten Pringsewu KH.Hambali Dilanjutkan penanaman pohon ke dua oleh Ketua Tanfidziah PCNU Kabupaten Pringsewu dan pohon terakhir ditanam oleh KH.Munawir selaku ketua panitia Hari Santri Nasional Kabupaten Pringsewu

KH.Taifiqurohim ketika dimintai keterangan oleh nupringsewu.or.id beliau menyampaikan bahwa Penanaman Pohon Kurma ini pada puncak Acara Hari Santri Nasional 2020 kabupaten Pringsewu ini berjumlah 6 pohon menandakan Bahwa Peringatan Hari Santri tahun ini sudah yang ke enam kalinya dan tahun ini penanaman pohon menyimbolkan bahwa nanti Hari Santri Nasional akan terus berkembang dan santri di seluruh Nusantara mampu Berhidmah dengan baik untuk negara yang kita cintai ini

Turut hadir dalam penanaman Ketua Badan Otomon,Ketua Lembaga Dan Perwakilan dari Sembilan MWC NU Sekabupaten Pringsewu

Acara Nugrah Puncak Perayaan HSN 2020 Kabupaten Pringsewu akan dilaksanakan Pada Hari Sabtu,24 Oktober 2020 Terkait Pengumuman Perlombaan yang sudah dilaksanakan Selama Kurang lebih dua Minggu ini.

Kontributor : Malik Fajar

The post 6 Pohon Kurma ditanam di lingkungan Gedung NU Pringsewu,Tandakan HSN Ke 6 appeared first on PCNU Pringsewu.

“Dengan adanya data yang jelas by name, by address (nama dan alamat), LPNU akan bisa membantu para wirausahawan di antaranya terkait dengan legalitas produk, izin usaha, sertifikasi halal, dan peluang-peluang pengembangan usaha lainnya,” kata Lukman di Kantor NU Pringsewu, Ahad (16/8).

Lukman menambahkan, pendataan ini akan dilakukan dengan melakukan roadshow ke seluruh Kecamatan di Bumi Jejama Secancanan Bersenyum Manis tersebut. Roadshow ini juga akan menjadi ajang observasi dan survei kondisi usaha warga NU.

Untuk membantu usaha warga NU ini, LPNU Pringsewu juga telah berkoordinasi dengan instansi pemerintah terkait untuk menjalin kerjasama. Di antara yang sedang dilakukan adalah mengkaji peluang kemitraan dengan salah satu BUMN di bidang pengadaan bahan bakar.

“Dengan adanya data usaha warga NU yang lengkap, ditambah perizinan yang lengkap, maka berbagai peluang ekonomi bisa ditangkap dan didistribusikan kepada warga NU,” ujarnya.

Selain itu, LPNU Pringsewu juga akan membantu usaha warga NU terkait promosi produk-produk usaha. Hal ini dilakukan melalui kerjasama dengan Lembaga Ta’lif wan Nasyr NU (LTNNU) dalam bentuk pemasangan iklan di berbagai media.

“Saat ini penting peran media dalam mempromosikan produk. Apalagi saat ini era online di mana banyak konsumen yang sudah mulai beralih ke jual beli virtual. Mereka mencari dan membeli produk via online,” ungkapnya.

Pengembangan usaha melalui virtual ini juga akan digarap oleh LPNU dengan mendirikan usaha jual beli sejenis toko online. Dalam toko tersebut nantinya berbagai produk warga NU akan dipromosikan dan diperjualbelikan.

Selain program tersebut, LPNU juga akan melakukan berbagai jenis program di antaranya pelatihan usaha warga NU, dan menjajaki toko retail modern bekerjasama dengan pihak-pihak terkait.

Untuk keberkahan usaha, LPNU juga terus mengingatkan kepada para usahawan NU untuk senantiasa menyisihkan hasil usaha untuk kepentingan umat dengan bersedekah dan berzakat melalui Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU).

Sumber: https://www.nu.or.id/post/read/122422/bertekad-majukan-usaha-nahdliyin-lpnu-pringsewu-susun-berbagai-strategi-
Editor : Khoirul Aziz

The post LPNU Pringsewu Bertekad Majukan Usaha Warga Nahdliyin appeared first on PCNU Pringsewu.