KH. Muhlasin: Ngaji Itu Sangat Penting!

PRINGSEWU – Mushola Toreqoh Hasanah Ambarawa Barat Kecamatan Ambarawa Kabupaten Pringsewu mengadakan peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW. dengan menghadirkan KH. Muhlasin dari Purwosari, Lampung Tengah. Sabtu (22/04) malam.

Kiai yang selalu menggunakan logat bahasa Cilacap sebagai ciri khasnya dalam menyampaikan tausiyah ini, menjelaskan tentang keutamaan mencari ilmu (ngaji). Menurut salah satu keterangan keutamaan mencari ilmu pahalanya lebih baik dari pada pahala sholat 1.000 rakaat, lebih baik dari menjenguk 1.000 orang sakit, dan menggiring 1.000 jenazah bahkan lebih baik dari 1.000 kali berangkat haji.

“Kenapa?,” tanya KH. Muhlasin kepada jamaah yang hadir dalam acara pengajian tersebut.

“Karena tanpa ilmu dan pengetahuan, kita tidak dapat mengenal Sang Khaliq dengan baik sehingga shalat kita, silaturahmi kita, dan haji kita tidak akan diterima oleh Allah SWT. karena kita tidak tahu ilmunya. Maka, Ngaji itu sangat penting dan Ngaji adalah sumbernya ilmu,” sambung Kiai Muhlasin.

Tidak hanya itu, melihat fenomena mulai hilangnya kegiatan mengaji di masjid-masjid atau mushola-mushola, dirinya menghimbau agar masjid-masjid dan mushola-mushola dihidupkan dan di ramaikan kembali dengan cara untuk sholat berjama’ah dan membudayakan kembali kegiatan mengaji sehingga masjid atau mushola menjadi lebih hidup suasananya.

“Jika tidak ada kegiatan mengaji karena tidak ada gurunya, maka carikan guru-guru ngaji dari pesantren. Jika tidak ada kegiatan mengaji karena tidak ada anak yang mau mengaji, maka ini tanggung jawab bapak ibu untuk mendidik anak-anaknya agar mau mengaji,” kata dia.

“Jangan sampai anak-anak kita menjadi generasi yang bodoh yang tidak tahu ilmu agama. Silahkan sekolahkan anak-anak kita setinggi langit, tetapi ingat ngaji harus tetap nomer satu,” tutupnya.

Acara peringatan Isra’ Mi’raj tersebut kemudian ditutup dengan do’a yang diimami oleh Ustadz Jumangin, Ketua Tanfidziyah MWC NU Kecamatan Ambarawa. (Henudin/Ind)

About Admin

Istiqomah dalam Berkhidmah

Check Also

Malik : Maulid Nabi bukan hanya untuk Umat Islam, tapi seluruh alam.

Pringsewu-perayaan Maulid nabi Muhammad Saw ramai dilakukan diberbagai tempat seperti intansi pendidikan, intansi pemerintah, tempat …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.